Universitas Gadjah Mada PUSAT STUDI PANGAN DAN GIZI
Universitas Gadjah Mada
  • Home
  • Tentang PSPG
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Profil PSPG
    • Sejarah PSPG
  • Program Pelatihan
  • Penelitian
    • Penelitian Tahun 2013
    • Penelitian Tahun 2015-2016
    • Penelitian Tahun 2017 – 2018
    • Penelitian Tahun 2019 – 2020
  • Fasilitas
    • Laboratorium
      • Lab Kimia dan Biokimia Pangan
      • Lab Mikrobiologi Pangan
      • Lab Gizi Pangan dan Gizi Klinis
      • Lab Rekayasa Pangan
    • Divisi Food & Nutrition Culture Collection (FNCC)
    • Unit Produksi Probiotik dan Kultur Starter
  • Kerjasama
    • Dalam Negeri
    • Luar Negeri
  • Layanan
    • PROSEDUR & DAFTAR BIAYA JASA ANALISIS PSPG 2025
    • Prosedur Pendaftaran Sewa Lab (Umum)
  • Beranda
  • Pelatihan
  • page. 6
Arsip:

Pelatihan

Pentingnya Personal Hygiene dalam Mewujudkan Keamanan Pangan

ArticleBerita FotoPelatihanRilis Monday, 20 July 2020

Oleh: Kartika Wulan Sari

Pada era new normal saat ini masyarakat membutuhkan makanan yang tidak hanya bergizi untuk menjaga imunitasnya dalam menghadapi penyebaran virus COVID-19, namun juga perlu makanan yang aman untuk dikonsumsi. Hal ini merupakan peluang untuk memperkuat keamanan pangan nasional. Salah satu faktor kunci dalam peningkatan keamanan pangan yaitu kompetensi sumber daya manusia (personal hygiene). Apabila penanganan bahan pangan mulai dari tahap persiapan, pembersihan, pengolahan hingga penyajian makanan tidak dilakukan dengan baik dan tepat maka berpotensi menimbulkan dampak negatif terhadap konsumen yaitu keracunan makanan. Data dari Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa sekitar 29% penyebab munculnya berbagai kasus keracunan di Indonesia karena faktor higiene perorangan. Seringkali kontaminasi berasal dari karyawan yang mengolah makanan. Kontaminasi ini terjadi karena adanya kontak langsung antara anggota tubuh karyawan dengan makanan, baik yang disengaja maupun tidak.

read more

[INFO WEBINAR] Webinar Series Keamanan Pangan #4 : Kupas Tuntas Listeria monocytogenes dan Penyakit via Makanan Lainnya

AgendaBerita FotoPelatihanRilis Saturday, 11 July 2020

Ikuti Webinar Series Keamanan Pangan #4 dengan topik mengenai Listeria monocytogenes dan Penyakit via Makanan Lainnya

Kini menghadirkan narasumber, pakar Keamanan Pangan dari UGM, Prof. Dr. Endang S Rahayu dan dosen Fakultas Teknologi Pertanian UGM, Dr. Dian Anggraini Suroto

Jumat, 17 Juli 2020
Pukul 09.00 – 11.00 WIB
melalui Cisco Webex

DAFTAR SEKARANG!
ugm.id/panganaman4

GRATIS! Seluruh peserta akan mendapatkan e-sertifikat

Jangan sampai ketinggalan. Kuota terbatas!

Hasil Tanya Jawab Webinar Series Keamanan Pangan #2

AgendaArticleBerita FotoPelatihanRilis Monday, 6 July 2020

Webinar Series Keamanan Pangan #2: Praktik Higiene dan Kesehatan Karyawan telah dilaksanakan pada tanggal 19 Juni 2020 dengan Narasumber Ibu Dra. I Gusti Ayu Adhi Aryapatni dari Balai Besar POM Jawa Tengah. Berikut ini adalah hasil tanya jawab Webinar Series Keamanan Pangan#2 tersebut. Sekali lagi, kami tim panitia mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh peserta atas partisipasinya yang sangat baik.

1. Arnis – Semarang

Produk pangan banyak berkembang di masyarakat, saah satunya produk dari industri rumah tangga, biasanya pemasaran secara online di masa pandemi covid sekarang ini. Banyak ditemui produk produk laris di pasaran skala bazar, ada yang tanpa ijin BPOM. Pertanyaan saya kepada Ibu Adhi Aryapatni. Bagaimana syarat-syaratnya untuk bisa terdaftar di BPOM dan mendapatkan ijin BPOM. bagaimana prosedurnya mengurus perijinan BPOM. Perlukah disertai label halal dari MUI ?

read more

[INFO WEBINAR] Webinar Series Keamanan Pangan#3: Tata Cara Pendaftaran Pangan Olahan

AgendaArticleBerita FotoPelatihanRilis Sunday, 28 June 2020

Untuk para pengusaha di bidang makanan dan minuman!! Bingung harus memiliki dokumen apa saja? Bingung cara mendaftarkan produknya? Ingin tahu perbedaan antara ijin BPOM dengan P-IRT?

Ayo bergabung di Webinar Series Keamanan #3 dengan topik “Tata Cara Pendaftaran Pangan Olahan” dengan narasumber dari BPOM Pusat.

Jumat, 3 Juli 2020
Pukul 09.00 – 11.00 WIB
melalui aplikasi cisco webex

Segera daftar di ugm.id/panganaman3 atau menghubungi Dina di 085643219449 (whatsapp)

Jangan sampai ketinggalan yaa 😃

read more

Summary Webinar Series Keamanan Pangan #2: Praktik Higiene dan Kesehatan Karyawan Pada Produksi Pangan Olahan di Masa Pandemi COVID-19

Berita FotoPelatihanRilis Friday, 19 June 2020

Oleh: Kartika Wulan Sari

Pada Hari Jumat (19/6/2020), Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM dan Asosiasi Profesi Keamanan Pangan Indonesia (APKEPI) bekerja sama dengan Balai Besar POM Jawa Tengah menyelenggarakan Webinar Series Keamanan Pangan #2: Praktik Higiene dan Kesehatan Karyawan Pada Produksi Pangan Olahan dalam Masa Pandemi COVID-19. Turut hadir dalam webinar ini antara lain Dra. I Gusti Ayu Adhi Aryapatni, Apt. (Kepala Balai Besar POM Jawa Tengah), Dr. Ir. Roy A. Sparringa, M.App.Sc (Ketua APKEPI), Prof. Dr. Ir. Endang S. Rahayu, MS. (Kepala PSPG UGM), dan Dr. Ir. Tyas Utami, M.Sc (Sekretaris PSPG UGM/ moderator). Peserta yang mengikuti webinar berjumlah sekitar 250 orang, baik dari UMKM, akademisi yang berasal dari seluruh Indonesia. Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini dilihat dari banyaknya jumlah pertanyaan yang diajukan kepada para narasumber selama acara berlangsung.

read more

Webinar Series Keamanan Pangan #2 Produksi Pangan Olahan Pada Masa Pandemi COVID-19 “Praktik Higiene dan Kesehatan Karyawan”

AgendaBerita FotoPelatihanRilis Wednesday, 17 June 2020

Punya usaha di bidang pangan olahan dan pangan siap saji? Sudah siapkah Anda menghadapi new normal?

Ikuti Webinar Series Keamanan Pangan #2 Produksi Pangan Olahan Pada Masa Pandemi COVID-19 yang bertajuk “Praktik Higiene dan Kesehatan Karyawan”

Jumat, 19 Juni 2020
Pukul 09.00 – 10.30 WIB
Melalui Cisco Webex

Segera daftar di link berikut ugm.id/panganaman2 atau hubungi Dina 085643219449 (whatsapp)

Acara ini terselenggara atas kerjasama Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM, Asosiasi Profesi Keamanan Pangan Indonesia (APKEPI), dan Balai Besar POM Jawa Tengah.

read more

Apakah Probiotik Aman untuk Bayi?

PelatihanPenelitianRilis Wednesday, 17 June 2020

Oleh : Nancy Eka Putri M., S. Pt., M.Sc.

Probiotik merupakan mikroorganisme hidup yang baik untuk kesehatan. Probiotik pada umumnya dikonsumsi oleh anak-anak sampai dewasa dengan kondisi yang lebih stabil. Lalu, bagaimana dengan bayi? Apakah probiotik juga aman untuk dikonsumsi oleh bayi?
Gut microbiota bayi yang baru lahir pada beberapa minggu pertama kelahirannya tidak stabil. Neonatus berumur 7 sampai 10 hari yang menyusui didominasi oleh Bifidobacterium dan bakteri heterogen lain seperti Lactobacillus, Escheriachia coli dan Enterococcus (Sanders et al., 2010). (baca juga https://cfns.ugm.ac.id/2020/06/03/bagaimana-keberagaman-gut-microbiota-berdasarkan-usia/)
Pemberian probiotik pada bayi harus harus diberikan secara hati-hati dikarenakan sistem imun bayi yang rendah namun probiotik masih dapat diberikan dengan anjuran dokter dan memberi beberapa manfaat seperti L. reuteri DSM17938 efektif dan dapat direkomendasikan untuk bayi yang diberi ASI saat kolik (Sung, et al., 2018). Suplementasi probiotik mencegah eksem infantil sehingga dapat mempunyai protensi untuk digunakan pada kehamilan dan bayi (Zuccotti, et al., 2015). Quin et al. (2018) dan Nieuwboer et al. (2014) menambahkan bahwa pemberian probiotik pada bayi berumur 6 bulan dapat meningkatkan komposisi Bifidobacterium yang lebih tinggi pada minggu pertama serta pemberian probiotik untuk bayi antara 0 dan 24 bulan aman terkait dengan jenis yang dievaluasi pada bayi dengan status kesehatan atau kerentanan tertentu.
Kriteria spesifik tentang probiotik dianggap aman oleh Nieuwboer et al. (2014):
a) strain probiotik harus diisolasi dengan benar dan diklasifikasikan sesuai dengan taksonomi yang benar
b) diproduksi sesuai dengan good manufacturing practices untuk menghilangkan kontaminasi dengan mikroba, probiotik atau zat lain
c) gambaran yang jelas tentang keselamatan (terstandarisasi dan diterima oleh CTCAE) dan tingkat toksisitas yang terkait dengan pemberian probiotik
d) evaluasi yang jelas dari populasi target, termasuk kelompok risiko tinggi seperti bayi dan pasien yang kekurangan kekebalan.

read more

Anda Sedang Butuh Isolat Mikrobia? Inilah Prosedur Pembelian Kultur Mikrobia di PSPG UGM

Berita FotoPelatihanPenelitianRilis Tuesday, 16 June 2020

Oleh: Kartika Wulan Sari

Pusat Studi Pangan dan Gizi Unversitas Gadjah Mada (PSPG UGM) merupakan salah satu pusat studi yang salah satu kegiatannya melakukan penelitian di bidang pangan dan gizi, termasuk mikrobiologi pangan. Kegiatan ini didukung dengan tersedianya fasilitas laboratorium mikrobiologi dan Food and Nutrition Culture Collection (FNCC). FNCC merupakan salah satu divisi di PSPG UGM yang berfokus pada penyediaan kultur/isolat mikrobia yang dimanfaatkan untuk penelitian dan aplikasi pada produk pangan berskala kecil maupun industri. Divisi ini didukung oleh kurator, staf peneliti, teknisi, dan staf administrasi. Kegiatan utama yang dilakukan di FNCC meliputi pengumpulan, karakterisasi, pengawetan (preservasi) dan pendistribusian kultur mikrobia.

read more

[Download Materi] API (Analytical Profile Index) KIT dan 16S rRNA dalam identifikasi Bakteri Asam Laktat (BAL)

PelatihanPenelitianRilis Saturday, 13 June 2020

Disusun oleh : Pratama N. Hasan, Agussalim Matti dan Endang S. Rahayu

Bakteri asam laktat dikenal sebagai bakteri baik disekitar kita. Walaupun terkadang merugikan, karena asam laktat yang dihasilkan membuat makanan kita menjadi asam (kecut), misalnya susu asam, namun dibeberapa daerah susu asam justru sangat disukai, contohnya dadih (di Sumatra Utara), dan yogurt yang tidak asing lagi bagi masyarkat dunia. Bakteri asam laktat banyak ditemukan pada buah dan sayur segar, fermentasi makanan baik yang berasal dari hewani maupun nabati, pada tanaman, jalur genital, saluran pencernaan, maupun saluran pernapasan pada manusia dan hewan. Bakteri asam laktat dikenal sebagai bakteri yang non-patogen, di bidang pangan peranannya justru lebih banyak yang menguntungkan dibanding yang merugikan.

read more

Bagaimana Praktik Produksi dan Distribusi Makanan pada Masa COVID-19?

Berita FotoPelatihanRilis Friday, 12 June 2020

Oleh: Kartika Wulan Sari

Saat ini dunia digemparkan dengan adanya virus COVID-19, tak terkecuali di Indonesia. Hingga hari Jumat (12 Juni 2020) terdapat 36.406 orang yang terkofirmasi positif COVID-19 sedangkan 13.213 orang dinyatakan sembuh dan 2.048 orang meninggal dunia. Namun, hal yang mengejutkan adalah belum terdapat bukti yang menunjukkan bahwa virus COVID-19 dapat ditularkan melalui pangan dan risiko penularannya melalui pangan dan kemasan pangan sangat rendah apabila Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB) dipraktikkan oleh semua sektor industri di setiap rantai pasok pangan. Dalam mendukung terwujudnya ketersediaan bahan pangan yang tetap aman di masa pandemi saat ini dan menyebarluaskan informasi mengenai produksi dan distribusi pangan olahan, maka PSPG UGM mengadakan Webinar Series Keamanan Pangan yang bekerja sama dengan Asosiasi Profesi Keamanan Pangan Indonesia (APKEPI) dan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Daerah Istimewa Yogyakarta (BBPOM DIY) pada Hari Jumat, 5 Juni 2020.

read more

1…45678…10

Berita Terbaru

  • SEMINAR BIONUTRITION HEALTH: Probiotik dan Inovasi Produk Pangan Fungsional untuk Kesehatan
  • IUMS Outreach Program
  • Kolaborasi Kerja Sama PSPG UGM dengan PT. Media Tribun Yogya
  • Uji Klinis Evosorption Tahap Kedua
Universitas Gadjah Mada

Pusat Studi Pangan dan Gizi

Universitas Gadjah Mada

Jalan Teknika Utara Barek, Yogyakarta 55281

 cfns@ugm.ac.id

 (0274) 589242

 (0274) 589242

Instagram: https://www.instagram.com/pspg_ugm/

Facebook Page: https://www.facebook.com/pspgugm/

 

 

 

 

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY