Universitas Gadjah Mada PUSAT STUDI PANGAN DAN GIZI
Universitas Gadjah Mada
  • Home
  • Tentang PSPG
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Profil PSPG
    • Sejarah PSPG
  • Program Pelatihan
  • Penelitian
    • Penelitian Tahun 2013
    • Penelitian Tahun 2015-2016
    • Penelitian Tahun 2017 – 2018
    • Penelitian Tahun 2019 – 2020
  • Fasilitas
    • Laboratorium
      • Lab Kimia dan Biokimia Pangan
      • Lab Mikrobiologi Pangan
      • Lab Gizi Pangan dan Gizi Klinis
      • Lab Rekayasa Pangan
    • Divisi Food & Nutrition Culture Collection (FNCC)
    • Unit Produksi Probiotik dan Kultur Starter
  • Kerjasama
    • Dalam Negeri
    • Luar Negeri
  • Layanan
    • PROSEDUR & DAFTAR BIAYA JASA ANALISIS PSPG 2024
    • Prosedur Pendaftaran Sewa Lab (Umum)
  • Beranda
  • Berita Foto
  • Probiochiz – Keju Krim Lokal Karya PSPG UGM dan Mazaraat Artisan Cheese

Probiochiz – Keju Krim Lokal Karya PSPG UGM dan Mazaraat Artisan Cheese

  • Berita Foto, Penelitian, Rilis
  • 16 June 2020, 09.38
  • Oleh: cfns
  • 0

Produksi keju di Indonesia memiliki keterbatasan dalam bahan baku yaitu kultur starter. Selama ini produksi keju lokal masih menggunakan kultur starter yang diimpor dari Australia, Selandia Baru, maupun Prancis. Hal tersebut menjadi tantangan bagi Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM untuk dapat menyediakan kultur starter yang dibutuhkan untuk fermentasi dalam proses pembuatan keju. Saat ini pun Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM memiliki berbagai koleksi strain yang berpotensi untuk menjadi kultur starter produk keju. Di tahun 2019, dilakukan penelitian kerjasama antara PSPG UGM dengan UMKM Mazaraat Artisan Cheese mengenai pembuatan keju krim dengan menggunakan Lactobacillus plantarum Dad-13 yang merupakan strain probiotik.

Keju krim merupakan jenis keju segar yang dibuat dari krim atau susu yang ditambah dengan krim dengan penambahan kultur bakteri asam laktat dan enzim penggumpal. Keju krim memiliki tekstur yang lembut, ringan, berwarna putih, sedikit asam dengan rasa diacetyl atau buttery. Keju krim sering disebut juga sebagai keju oles. Untuk penggunaan keju krim sendiri, dapat digunakan sebagai salad dressing, olesan pada roti, serta menjadi bahan untuk membuat berbagai macam aneka dessert, seperti cheesecake.

Dari hasil penelitian yang dilakukan Fajar Hidayat yang berjudul “Karakteristik Kimia dan Sensoris Keju Krim menggunakan Starter Lactobacillus plantarum Dad-13” diketahui bahwa ternyata tingkat kesukaan panelis terhadap karakteristik keju krim yang dibuat menggunakan starter milik PSPG UGM tidak berbeda signifikan dengan keju krim yang dibuat menggunakan starter komersial. Hasil yang baik ini memacu PSPG UGM serta Mazaraat Artisan Cheese untuk terus melakukan pengembangan produk keju lokal menggunakan starter lokal. Di tahun 2019 ini, kita punya produk keju krim probiotik yang diberi nama Probiochiz. Di tahun 2020, keju jenis apalagi ya yang akan kita kembangkan?

Dina Aulia Nurfiana

Tags: cream cheese probiotik keju probiotik mazaraat artisan cheese probiochiz probiotik PSPG pspg ugm

Leave A Comment Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Berita Terbaru

  • Uji Klinis Evosorption Tahap Kedua
  • Peneliti Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM bekerja sama dengan PT Anugrah Inti Makmur Indonesia dan PT Phytochemindo Reksa melakukan Kerja Sama Uji Klinis Whey Protein Evolene dengan Penambahan Evosorption
  • DAFTAR BIAYA ANALISIS PSPG UGM 2024
  • PSPG Menerima Kunjungan BPOM Dalam Rangka Benchmark Pengembangan Baku Mikrobia
Universitas Gadjah Mada

Pusat Studi Pangan dan Gizi

Universitas Gadjah Mada

Jalan Teknika Utara Barek, Yogyakarta 55281

 cfns@ugm.ac.id

 (0274) 589242

 (0274) 589242

Instagram: https://www.instagram.com/pspg_ugm/

Facebook Page: https://www.facebook.com/pspgugm/

 

 

 

 

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju